Perhelatan akbar World Sufi Forum atau Konferensi Ulama Sufi Internasional atau Al Muntada As Sufy Al ‘Alamy tahun 2019 hari ini, Selasa (8/4/2019) resmi dibuka di Kajen, Kabupaten Pekalongan. Pembukaan dilakukan oleh Menteri Pertahanan RI Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu. Kegiatan yang juga disebut ‘Multaqo Sufi Al’ Alamy’ ini akan berlangsung selama tiga hari, hingga Rabu (10/4/2019) mendatang, dan akan dihadiri kurang lebih 90-an perwakilan ulama dari luar negeri dari 38 negara dan dua ribuan ulama dari Indonesia.
Rais ‘Aam Idarah Aliyah Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al Mu’tabarah An Nahdliyyah (JATMAN), Maulana Habib Luthfi bin Ali bin Yahya dalam sambutannya menyebut, peranan thoriqoh di masa sekarang ini, khususnya dalam dunia sufi itu sangat diperlukan untuk keamanan dunia.
“Dengan munculnya pertikaian dan segala macamnya, (maka) yang mampu bisa mengobati adalah membersihkan hati, membersihkan nafsu kita, membersihkan pola berpikir yang menitikberatkan pada setiap anak negeri di dunia ini,” kata dia dalam sambutannya.
Habib Lutfhi bersyukur, melalui musyarawarah demi musyawarah akhirnya konferensi sufi dunia ini bisa diselenggarakan. Dia berharap pertemuan ulama sufi dunia tersebut bisa membuat para mursyidin dan ulama dapat menentukan sikapnya terkait bagaimana memajukan negaranya masing-masing di berbagai sektor.
Video Sambutan Maulana Habib Luthfi bin Yahya dalam Pembukaan Konferensi Ulama Internasional, 08 April 2019 di Pekalongan, Indonesia
Tampak beberapa ulama tasawuf dunia hadir dalam konferensi, diantaranya Syaikh Abu Al Fadhl Ahmad bin Manshur Qartham (Palestina), Syaikh Muhammad Adnan Al Afyouni (Syiria/Mufti Damaskus), Dr. Riyadh Hasan Bazou (Libanon), Syaikh Mahmoud Yasin At Tuhami (Mesir), Syaikh Abubakar Ahmad (India), Syaikh Dr Khalid Sana (Burikna Faso), Syaikh Prof. Dr. Muhammad bin Braykah Al Hasani (Aljazair), Syaikh ‘Aun Mu’in Al Qaddumi (Yordania), Syekh Aziz Idrissi El-Kobaiti El-Hasani (Maroko), dan lain-lain.
Sekilas Tentang World Sufi Forum
World Sufi Forum atau Al Muntada As Sufy Al ‘Alamy ialah suatu forum konferensi Ulama Sufi Internasional yang dibentuk oleh Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al Mu’tabarah An Nahdliyyah (JATMAN) bersama-sama dengan Masyayikh luar negeri yang terpilih berdasarkan kebijakan Idarah Aliyah JATMAN.
Al Muntada As Sufy Al ‘Alamy diselenggarakan oleh Idarah Aliyah JATMAN pada tanggal 2 s/d 5 Sya’ban 1440 H atau bertepatan dengan 8 s/d 10 April 2019 bertempat di Pekalongan yang bersifat mengikat bagi warga Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al Mu’tabarah An Nahdliyyah (JATMAN).
Al Muntada As Sufy Al ‘Alamy adalah lembaga permusyawaratan tertinggi Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al Mu’tabarah An Nahdliyyah yang dinyatakan sah apabila dihadiri sedikitnya separoh lebih dari utusan Ulama Sufi dalam Negeri dan luar negeri yang sah.
Adapun peserta Al Muntada As Sufy Al ‘Alamy terdiri atas:
1. Ulama Sufi Luar Negeri
2. Idarah ‘Aliyah
3. Idarah Wustha
4. Idarah Syu’biyah
5. Tokoh Agama
6. Tokoh Masyarakat
7. TNI – Polri
8. Pimpinan Pondok Pesantren
9. Undangan Khusus
Al Muntada As Sufy Al ‘Alamy memiliki sidang yang terdiri dari Sidang Pleno dan Sidang Komisi. Sidang Pleno adalah sidang yang digelar untuk pengambilan keputusan-keputusan Al Muntada. Sedangkan Sidang Komisi adalah sidang khusus untuk membahas masalah tertentu sebagai bahan pengambilan keputusan pada sidang pleno.
Adapun Sidang Komisi terdiri dari:
- Komisi A : Komisi Thariqiyah dan Pembentukan Organisasi Sufi Internasional
- Komisi B : Komisi Peranan Tasawuf Dalam Bernegara dan Pembentukan Akhlak
- Komisi C : Komisi Fiqih Dalam Perspektif Tasawuf
- Komisi D : Komisi Ekonomi Dalam Perspektif Tasawuf
Untuk pengambilan keputusan-keputusan Al Muntada sedapat mungkin diambil atas dasar musyawarah mufakat; apabila tidak terdapat kesepakatan maka keputusan diambil atas dasar Fatwa Rais Aam JATMAN setelah mendengarkan pertimbangan Masyayikh Peserta Al Muntada. Pengambilan keputusan juga didasarkan atas kaidah-kaidah thariqiyah dan kemaslahatan Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al Mu’tabarah An Nahdliyyah.
Pemilihan dan penetapan Rais dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Sufi Internasional dilakukan Ahlul Halli wal ‘Aqdi yang jumlah dan personalnya ditentukan oleh Rais Aam Idarah Aliyah JATMAN selaku Rais Sufi Internasional berdasarkan Muktamar 2012 di Malang Jawa Timur, setelah mendapatkan saran dan pendapat Masyayikh peserta Al Muntada.
Al Muntada As Sufy Al ‘Alamy kali ini mengambil tema: ‘Peranan Tasawuf Untuk Kebahagiaan Umat Manusia dan Keselamatan Negara’.
Galeri Foto Pembukaan Konferensi Ulama Internasional, 08 April 2019 di Pekalongan, Indonesia
The post Konferensi Ulama Sufi Internasional 2019 Resmi Dibuka di Pekalongan appeared first on Ngaji Yuk!.